Jendela Berita Online - Kepolisian mulai mengidentifikasi satu persatu korban meninggal dalam insiden ledakan di konser Ariana Grande. Salah satunya adalah gadis kecil bernama Saffie Rose Roussos. Saffie merupakan bocah yang masih belia. Umurnya baru 8 tahun. Dia berasal dari Leyland.
Kematian Saffie mengguncang beberapa orang terdekatnya. Salah satu yang terlihat sedih yakni kepala sekolah di tempat korban mengemban pendidikan, Chris Upton. Saffie orangnya sederhana, dari segala aspek merupakan gadis yang sangat cantik.
Upton mengatakan dia gadis pendiam dan sederhana tapi memiliki sejumlah bakat yang sangat besar.
Selain Saffie korban meninggal lainnya yaitu Georgina Callander. Dia merupakan siswi Runshaw College di Leyland. Harian Evening Standard melaporkan Callander meninggal dunia saat ibunya berada di sisi ranjang rumah sakit.
Menurut seorang sahabatnya yang bernama Shelby Wharton (17) kepada harian itu, "Dia selalu terbuka dan bicara dengan semua orang. Dia sangat ramah. Insiden ini sepertinya tidak nyata. Saya selalu mendoakan keluarganya."
Pada Sabtu kemarin, remaja tersebut mencuit kalau dirinya sangat senang bisa melihat bintang pop itu. Dia sempat berfoto bersama Ariana Grande pada sebuah konser dua tahun silam. (Jendela Berita Online)
