Jendela Berita Online - Pemain Manchester City Leroy Sane kini telah bisa bernapas lega lewat hidungnya. Sebelum ini dia memang mengaku kesulitan melakukannya.
Akhir musim lalu pemain berumur 21 tahun itu menjalani operasi sinus, setelah terlebih dulu berdiskusi bersama Manajer City Pep Guardiola dan Pelatih Timnas Jerman Joachim Loew.
Sebelum operasi itu, Sane mengaku memang kesulitan bernapas lewat hidungnya. Untuk itulah penting baginya untuk naik meja operasi supaya bisa tampil sebaik mungkin musim ini.
"Saya absen di Piala Konfederasi lantaran harus menjalani operasi di hidung," ujar Sane kepada ESPN FC.
"Sebelum itu saya benar-benar tidak bisa bernafas melalui hidung. Saya telah merancang kapan sekiranya bisa melakukan operasi lalu bicara ke pelatih timnas dan Pep Guardiola."
"Sinus memang sebuah masalah. Terkadang saya bisa merasakannya sangat mengganggu dalam laga, saya amat sulit bernapas, tapi sekarang sudah baik-baik saja," sebutnya.
Sane kini berada di Los Angeles bersama rekan-rekan setimnya di City untuk mempersiapkan diri menghadapi musim keduanya. Musim pertamanya bersama The Citizens lalu berjalan tidak mulus-mulus amat karena Sane juga sempat diganjal cedera hamstring. Tapi, mantan pemain Schalke itu tetap mampu menandai musim pertamanya di City dengan menorehkan sembilan gol.
"Awalnya saya mempunyai sedikit masalah mengenali liganya dan cara bermain di Inggris. Bagi saya benar-benar berbeda, tapi tim dan pelatih sudah benar-benar membantu saya. Itu membuat saya lebih nyaman di lapangan. Semuanya berusaha membantu saya beradaptasi di dalam dan luar lapangan," ucap Sane. (Jendela Berita Online)